Skip to content




Pasar

Asia Pasifik

  • Afrika

  • Mesir
  • Afrika
  • (Aljazair, Tunisia, Libya, Maroko, Nigeria, Kenya, Tanzania, Afrika Selatan)
Price Wizard

Membuka harga global di seluruh rantai nilai dan ubah data yang kompleks menjadi wawasan yang jelas.

Price Wizard

Buat dan simpan grafik Anda sendiri

Grafik Favorit

Simpan dan akses grafik populer

Ringkasan Produk

Menganalisa perubahan harga berdasarkan produk

Ringkasan Pasar

Menganalisa perubahan harga berdasarkan pasar

Analisa Keuntungan

Memantau harga dan netback

Pemantau Harga

Pantau harga polimer secara global

Stats Wizard

Mengungkap data impor dan ekspor global untuk mempelajari volume dan pola perdagangan.

Stats Wizard

Buat dan simpan grafik Anda sendiri

Gambar

Memahami sekilas mengenai pola perdagangan

Mitra

Menganalisis data mitra dari waktu ke waktu

Pelapor

Menganalisis data reporter dari waktu ke waktu

Seri Data

Membandingkan kuantitas, nilai dan harga

Supply Wizard

Mengikuti pasokan polimer global dan visualisasikan melalui bagan dan tabel interaktif.

Kapasitas Global

Memantau pabrik yang sudah ada dan baru

Berita Produksi

Mengikuti perubahan persediaan berdasarkan pabrik

Gambar

Memahami sekilas mengenai status persediaan

Kapasitas Offline

Mempelajari pemadaman kapasitas

Kapasitas Baru

Mempelajari penambahan kapasitas baru

Penutupan Pabrik

Mempelajari penutupan pabrik permanen

Saldo Persediaan

Menganalisa keseimbangan persediaan dari waktu ke waktu

Opsi Pilihan
Teks :
Kriteria Pencarian :
Teritori/Negara :
Kategori Produk/Produk :
Tipe Berita :
My Favorites:

Rosneft Rusia dan Pertamina Indonesia membentuk JV

Oleh Tim Editorial ChemOrbis - content@chemorbis.com
  • 29/11/2017 (05:12)
Berdasarkan pernyataan yang dirilis pada situs web perusahaan, Rosneft Oil Co. Rusia dan PT Pertamina Indonesia telah membentuk badan usaha bersama / Joint Venture (JV) untuk pembangungan kompleks Tuban grass root refinery and petrochemical complex (TGRR) di Jawa Timur, Indonesia.

Berdasarkan kerjasama tersebut, Pertamina menguasai 55% saham sementara itu Rosneft memiliki 45% perusahaan patungan tersebut yang bernama PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia.

Perusahaan tersebut telah menyelesaikan fase studi kelayakan dan masuk dalam fase basic engineering and design (BED) untuk proyek ini.

Kompleks terbaru ini diprediksi akan mampu memproduksi 1.3 juta ton/tahun PP, 650,000 ton/tahun PE, 500,000 ton/tahun stirena, dan 1.3 juta ton/tahun PX.
Gratis Trial
Login Anggota