Statistik: Impor polimer Türkiye mencapai tingkat triwulanan tertinggi pada Q3

Impor polimer keseluruhan mencapai sekitar 1,7 juta ton pada periode Juli-September, menandai volume terbesar yang pernah tercatat. Menurut Statistik Impor ChemOrbis, angka pada kuartal ketiga menunjukkan peningkatan sebesar 10% dibandingkan kuartal sebelumnya, sedangkan perbandingan tahunan menunjukkan kenaikan hampir sebesar 24%.

Impor PP, PVC dan PE memberikan kontribusi besar terhadap kenaikan tahunan, sementara impor stirena juga mencatatkan kenaikan yang signifikan. Sementara itu, grade PET menghadapi penurunan impor pada kuartal ketiga tahun ini karena banyaknya pasokan lokal yang membatasi permintaan.

Pertumbuhan impor Türkiye terjadi meskipun ada hambatan ekonomi di tengah tekanan inflasi yang berdampak buruk pada konsumsi. Aktivitas pembelian yang kuat tepat sebelum pemilihan presiden mendukung konsumsi resin pada akhir paruh pertama tahun 2023. Kenaikan nilai tukar mata uang asing secara bertahap dan bukan lonjakan mungkin juga mendukung aktivitas impor sampai batas tertentu.



Total impor PP mencapai level tertinggi sejak Q1 2022

Pada Q3, total impor PP sedikit di atas 705.000 ton, sementara volumenya naik sebesar 9% dari Q2 dan sebesar 13% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Selain itu, angka tersebut menunjukkan volume terbesar dalam satu kuartal sejak Q1 tahun lalu.

Türkiye mengimpor sekitar 570,700 ton homo-PP pada kuartal ketiga, hampir 5% lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya. Angka tersebut juga melonjak sebesar 24% dibandingkan tahun lalu.

Sedangkan untuk PP copolymer, impor Q3 hampir mencapai 135.000 ton, meningkat 32% dari kuartal sebelumnya dan melonjak 23% dari periode yang sama tahun lalu. Data ChemOrbis lebih lanjut menunjukkan bahwa angka ini merupakan angka triwulanan tertinggi yang pernah tercatat.

Impor PE secara keseluruhan mendekati level tertinggi di kuartal pertama

Secara keseluruhan, impor PE mendekati 635.000 ton pada periode Juli-September, meningkat 10% dari periode April-Juni. Volume tersebut menunjukkan kenaikan sekitar 25%, sekaligus merupakan angka tertinggi sejak Q1.

Berdasarkan rincian produk, impor LDPE pada Q3 mencatat kenaikan masing-masing sebesar 25% dan 20.6% q-o-q dan year-on-year menjadi 98,500 ton. Impor LLDPE sedikit di atas 195.000 ton di Triwulan ke-3, menunjukkan kenaikan sebesar 18% dari triwulan sebelumnya dan kenaikan hampir 15% dari periode yang sama tahun lalu. Impor HDPE naik 3,4% di Triwulan ke-3 secara triwulanan, sementara volume sekitar 298.000 ton menunjukkan kenaikan yang lebih tajam sebesar 42% dari Triwulan ke-3 tahun 2022.

Impor PVC Q3 naik 50% sepanjang tahun

Menurut Statistik Impor ChemOrbis, Türkiye mengimpor sekitar 275.000 ton PVC (termasuk kadar suspensi dan emulsi) pada periode Juli-September. Angka tersebut naik 36% dari Q2 tahun ini dan lonjakannya bahkan lebih besar yaitu 50% dibandingkan Q3 tahun 2022.
Ini merupakan volume terbesar dalam satu kuartal sejak kuartal pertama tahun 2013, ketika impor PVC Türkiye mencatat rekor sebesar 276,500 ton.

Impor PS, ABS, dan EPS menunjukkan peningkatan yang solid dari Q3 2022

Impor PS sedikit di bawah 42.000 ton pada kuartal ketiga, menunjukkan penurunan sebesar 3% dari kuartal sebelumnya. Namun, angka tersebut melonjak hampir 100% dari Q3 2022.

Impor ABS Türkiye berjumlah sekitar 41.000 ton, dengan penurunan triwulanan sebesar 17% di Q3. Meskipun demikian, perbandingan tahunan menunjukkan adanya lonjakan impor sebesar 45%.

Demikian pula, impor EPS melonjak sebesar 37% kuartal ke kuartal dan mendekati 11,000 ton. Volume tersebut bahkan menunjukkan peningkatan yang lebih tajam sebesar 67% dibandingkan kuartal ketiga tahun lalu, ketika Türkiye mengimpor kurang dari 6.500 ton EPS.

Impor botol PET anjlok di tengah meningkatnya pasokan dalam negeri

Menurut data ChemOrbis, impor botol PET pada Q3 menembus di bawah ambang batas 6.500 ton dengan penurunan tajam sebesar 79% dari Q2. Perbandingan tahunan juga menunjukkan penurunan sebesar 89% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pasokan dalam negeri yang panjang jelas menyebabkan turunnya impor botol PET di Türkiye, apalagi dampak buruk dari inflasi yang tinggi terhadap konsumsi. Volume terbaru ini menunjukkan impor terendah dalam satu kuartal dalam dua dekade.

Sedangkan untuk tekstil PET, impor pada periode Juli-September tercatat sekitar 23.600 ton. Angka tersebut turun sebesar 5% dari Q2 dan turun sebesar 21% dibandingkan tahun lalu. Semakin banyak produsen tekstil yang beralih dari serat PP ke poliester baru-baru ini, seperti yang dikatakan para pelaku pasar, yang mungkin telah menjaga penurunan impor tekstil PET tetap kecil.