Pasar LDPE film domestik Tiongkok kian terbatas seiring pergeseran produksi ke EVA

Setelah tren penurunan berkepanjangan yang dimulai pada awal Desember 2024, harga LDPE film domestik di Tiongkok telah pulih secara hati-hati selama dua minggu terakhir. Pendorong utama di balik pemulihan ini adalah pengetatan pasokan, sementara sentimen yang membaik—didorong oleh kenaikan harga berjangka dan tanda-tanda peningkatan permintaan—juga telah mendukung peningkatan tersebut. Akan tetapi, permintaan secara keseluruhan masih terbatas, sehingga mencegah kenaikan harga yang lebih besar.

Untuk minggu yang berakhir pada tanggal 21 Februari, harga dinilai stabil pada kisaran harga terendah, mencerminkan tawaran untuk kargo Timur Tengah yang dimiliki secara lokal, sementara kisaran harga tertinggi, yang terdiri dari kargo asal dalam negeri, naik sebesar CNY75/ton ($11/ton).

Pasokan berkurang karena peralihan produksi

Mengingat komitmen Tiongkok terhadap swasembada dengan orientasi ekspor, sebagian besar jenis polimer menghadapi kelebihan pasokan di dalam negeri. Untuk PE, kelemahan berkelanjutan pada film HDPE merupakan contoh nyata dari perkembangan ini, sementara film LDPE tampaknya merupakan yang paling tidak terpengaruh dari tiga jenis film PE utama, terutama karena semakin banyak produsen yang beralih ke produksi EVA.

Menurut sumber pasar, harga EVA yang lebih tinggi mendorong produsen untuk beralih dari produksi LDPE ke EVA, yang menyebabkan pasokan yang lebih ketat untuk yang pertama. Seorang pedagang yang berkantor di Guangzhou mengatakan, “Harga PE domestik sebagian besar stabil, kecuali film LDPE. Terjadi kekurangan pasokan LDPE karena beberapa unit telah beralih ke produksi EVA untuk memanfaatkan kenaikan harga.” Beberapa pelaku pasar lainnya juga menyampaikan pengamatan serupa.

EVA dan LDPE memiliki kesamaan produksi yang signifikan, dengan etilen sebagai bahan baku utama dan vinil asetat (VA) ditambahkan untuk EVA. Banyak pabrik LDPE di China dilengkapi dengan kemampuan produksi berayun, yang memungkinkan mereka beralih antara LDPE dan EVA berdasarkan kondisi pasar. Fleksibilitas ini telah berkontribusi terhadap kekurangan pasokan LDPE saat ini.

Pembeli menunjukkan minat baru

Permintaan telah menunjukkan tanda-tanda perbaikan, dengan sebagian besar pabrik kembali beroperasi setelah Festival Lentera pada pertengahan Februari, yang menyebabkan peningkatan pertanyaan pembelian. Pedagang melaporkan bahwa pembeli secara aktif mencari penawaran, dan jumlah transaksi yang disepakati meningkat. Meskipun demikian, pembelian masih berbasis kebutuhan dan beberapa pabrik belum mencapai kapasitas produksi penuh.

Pasar mengamati potensi pemulihan permintaan

Ke depannya, pelaku pasar mengantisipasi potensi kebangkitan permintaan PE di Tiongkok, didorong oleh peningkatan lebih lanjut dalam ekspektasi operasi hilir. Harapan juga disematkan pada permintaan musiman dari Maret hingga Mei, periode puncak untuk banyak aplikasi PE seperti pengemasan, konstruksi, dan pertanian, yang dapat memacu minat beli yang lebih kuat.

Namun, beberapa tantangan tetap ada. Perekonomian Tiongkok masih rapuh, dengan konsumsi domestik yang lemah dan kekhawatiran atas meningkatnya perang dagang dengan AS. Ketidakpastian ini dapat membatasi pertumbuhan permintaan dan membuat pembeli berhati-hati dalam jangka pendek.